Hai kawan apa kabar sobat Blogger hari ini ? kali ini saya kembali hadir dengan wajah blog baru dan nama baru. dan pada kesempatan postingan perdana kali ini saya akan berdeskripsi tentang Rujak dan Pentol Goreng.
Tiap daerah memiliki makanan khas masing-masing, termasuk di Desa tempat saya dilahirkan, udah pada tau saya di lahirkan di Desa mana? Belom ya? hehehe,
Saya berasal dari Desa Mbulu, desa yang berada di Kecamatan Bancar ini memiliki makanan khas yang sangat lekat di hati masyarakatnya. Ingat Mbulu ingat makanan Rujak.
Semua pasti mengenal Rujak kan? makanan yang terdiri dari buah-buahan dicampur petis ini sudah sangat familiar di benak masyarakat indonesia, ini salah satu makanan favorit kalau boleh saya katakan ini salad tradisional, hehehe
Saya punya istilah sendiri tentang Rujak, Rujak berarti Baru Beranjak, hehehe. maksutnya gini setelah Ngrujak kita baru beranjak untuk melakukan sesuatu, hal ini saya amati di desa saya ketika mereka sedang waktu istirahat bekerja setengah hari, sebelum mereka kembali beranjak kerja lagi mereka kebanyakan menyempatkan diri untuk Ngurak dulu, setelah Ngrujak baru kembali beranjak kerja lagi. hehehhe
Dulu Rujak tersaji sendirian tapi seiring jalannya waktu Rujak Mbulu kini tersaji dengan Pentol Goreng, para penjual rujak Mbulu sebagian telah membuat trobosan baru dengan menghadirkan pentol goreng dalam menunya dimana pentol ini yang bahan bakunya terdiri dari tepung dengan campuran ikan tersaji bersama rujak dan bumbunya yang melekat di lidah dan di jamin nagih.
Jadi kawan-kawan blogger yang tak sengaja maupun sengaja mempir ke Mbulu jangan lupa buat mencicipi Rujak dan Pentol Goreng Khas Mbulu, kalau mau saya temani juga gak apa-apa hehehe... di jamin gak rugi dan nagih lagi, lagi dan lagi. (EnHa)
Musim ujan...pentol gorengnya cocok ki mas...wah mantab.
BalasHapusMonggo mas mampir hehehe.... di jamin rujak dan pentolnya nagih...
BalasHapus